Wahai manusia yang tidak sekalipun mengenakan sutera, Yang tidak pernah sejeda pun membaringkan raga pada empuknya tilam . Wahai kekasih yang kini telah meninggalkan dunia, Ku tau perut mu tak pernah kenyang dengan pulut lembut roti gandum . Duhai, yang lebih memilih tikar sebagai alas pembaringan Duhai, yang tidak pernah terlelap sepanjang malam karena takut sentuhan neraka Sa’ir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar